"ia" menyapaku ntah untuk yg keberapa kali..
"ia" meyakinkan ku bahwa rasa memang tidak pandai menipu!
"ia" menegurku bahwa harapan ku tak seharusnya kepada selain ia..
"ia" menyelamatkan ku dari jarak yang tak seharusnya ada karena kesal yg lalu..
"ia" menghiburku dari putus asa yg aku sangat alergi dg kata itu sebenarnya!
"ia" milik ku hadiah dari Tuhanku yg telah kusiapkan untuk mu..
"ia" itu adalah rasa rindu yg terus hadir hadir untuk mu..
"ia" itu adalah cinta untukmu yg terus tumbuh menggapai yg MH cinta
"ia" itu adalah do'a penuh kasih yg terangkai untuk mu maduku agar engkau senantiasa dalam dekapan Nya sang pemberi "ia" untuk bisa kita nikmati, bi iznillah.
engkau tidak menolak "ia" kan, karena bagi sebahagian yg lain "ia" tak ada nilainya lagi.
-edisi nyicil hutang :)
Rabu, 08 Mei 2013
Langganan:
Postingan (Atom)